Kotak Pandora-Siska Nur Islami (Karya Puisi Pemenang GSC 2018)
Halo semua, bertemu lagi
di blog Sibema!
Pada postingan sebelumnya, kita sudah membagikan salah satu
karya menarik dari peserta GSC 2018. Kali ini, kita akan membagikan karya dari
peserta lain yang tentunya tidak kalah menarik. Nah, berikut
ini merupakan karya dari Siska Nur Islami kelas XI IPA 3. Jangan lupa tinggalkan
komentar setelah membaca, ya! Oh iya, stay tuned juga di blog
kami karena kami akan mempublikasikan beberapa karya peserta GSC yang tentunya
menarik untuk diikuti.
—∑βγ—
Kotak
Pandora
Detik berganti menit berubah jam menjelma hari
Detik seiring detak berjalan bersama
Romantis, hingga masa menitahkan sihirnya
Kotak pandora, tiba di dunia fana
Menghisap
habis benua dan samudra untuk insan manusia
Menyekat
rapat untuk manusia lainnya
Menculik
anak dari induknya
Pun
menculik induk dari anakannya
Mengucilkan
anak adam diantara berjubel kaumnya
Ada
pula mengundang dalam komunitas semunya
Di kota kami, kotak pandora menjadi raja
Melalaikan hamba akan Tuhan hakikinya
Meredam merdu suara mengaji pula gemerincing lonceng
paguyuban
Habis. Diam. Menyisakan nada-nada plagiat yang ia
keluarkan
Kotak
pandora
Menarik
setiap mata tunduk menekurinya
Menghapus
desau ramai pasar dengan isi tubuhnya
Menidurkan
bayi dengan sihirnya
Mengganti
simpati toleransi dengan candu apatisnya
Lagi,
melalaikan insan dengan masa yang tak pernah menunggunya
Puisi karya Siska Nur Islami di atas sangat menarik, bukan? Setelah membaca,
tinggalkan tanggapan kalian di kolom komentar, ya! Terima kasih sudah
berkunjung dan bertemu lagi dengan kami di postingan selanjutnya, stay
tuned!
—Sibema 33
Kotak Pandora-Siska Nur Islami (Karya Puisi Pemenang GSC 2018)
Reviewed by G-MAGZ
on
Januari 19, 2019
Rating:
Tidak ada komentar